rabbithole.id TikTok
Check out rabbithole.idTiktok analytics report
Rabbit Hole
@rabbithole.id-
Global Rank69.77K
Followers530
Videos37.64M
Views859.56K
LikesRelative Keyword
Influence analysis
rabbithole.id tiktok Introduction
rabbithole.id is a tiktok influencers from the Indonesia with 69771 followers. His/her video classification is Public Figure in tiktok. Many people who follow him/her are because of his/her classification. He/She has published more than 530 videos, with a cumulative total of 859556 likes, and a total of 69771 fans. In the current tiktok ranking in the United States, he/she ranks No. Indonesia and ranks No. globally.
Here are some more information about rabbithole.id:
tiktok homepage link:https://www.tiktok.com/@rabbithole.id
Instagram:unknown
Youtube:unknown
Twitter:unknown
rabbithole.id's pricing:
Nano: $50–$300
Micro: $300–$1,250
Mid: $1,250–$3,500
Macro: $3,500–$12,000
Celebrity: $12,000+
Also, the most commonly and popular used tiktok hashtags in rabbithole.id 's most famous tiktok videos are these:
#fyp #foryou #dlaciebie #viral #dcb #fy #tend #foryoupage #obsessed #makeup #makeuptutorial #sheingals #shein #sheinEu #leo
In the past 30 days, he/she has released for following 7 videos, 2396 views, 56 likes, 1 comments and 2 shares
not only that.
His/her average playback of each video reached 342.29, an average of 8 likes per video, an average of 0.14 per video, and an average of 0.29 sharing times per video.
His/her best and the first three best videos played 565, 1602, respectively. These three videos are:; ; Studi menunjukkan bahwa anak yang berpergian dengan berjalan kaki, naik sepeda, atau transportasi umum cenderung lebih percaya diri dan bahagia. Ketika anak pergi dengan berjalan kaki, naik sepeda atau transportasi publik bersama orang tua.. •Tingkat kepercayaan diri anak bertambah 4% •Aktivitas fisik anak bertambah +/- 11 menit per-harinya •Kemampuan pengetahuan spasial anak meningkat selagi anak mengobservasi dan mengeksplorasi dunia di sekitarnya •Anak merasa lebih senang dan memiliki kesejahteraan psikologis lebih tinggi karena anak bisa bersosialisasi dengan orang lain di sekitarnnya Referensi: Huang, C., Dannenberg, A. L., Haaland, W., & Mendoza, J. A. (2018). Changes in Self-Efficacy and Outcome Expectations From Child Participation in Bicycle Trains for Commuting to and From School. Health Education & Behavior, 45(5), 748–755. https://doi.org/10.1177/1090198118769346 Waygood, E. O. D., Friman, M., Olsson, L. E., & Taniguchi, A. (2017). Transport and child well-being: An integrative review. Travel Behaviour and Society, 9, 32–49. https://doi.org/10.1016/j.tbs.2017.04.005 Stark, J., Meschik, M., Singleton, P. A., & Schützhofer, B. (2018). Active school travel, attitudes and psychological well-being of children. Transportation Research Part F: Traffic Psychology and Behaviour, 56, 453–465. https://doi.org/10.1016/j.trf.2018.05.007 Westman, J., Olsson, L. E., Gärling, T., & Friman, M. (2017). Children’s travel to school: satisfaction, current mood, and cognitive performance. Transportation, 44(6), 1365–1382. https://doi.org/10.1007/s11116-016-9705-7 Cramer, N., Haviland, M. J., Zhou, C., & Mendoza, J. A. (2021). Impact of Walking School Bus Programs on Self-Efficacy and Outcome Expectations. Journal of Physical Activity and Health, 18(7), 858–862. https://doi.org/10.1123/jpah.2020-0453 Romero, V. (2015). Children׳s experiences: Enjoyment and fun as additional encouragement for walking to school. Journal of Transport & Health, 2(2), 230–237. https://doi.org/10.1016/j.jth.2015.01.002 Mendoza, J. A., Watson, K., Baranowski, T., Nicklas, T. A., Uscanga, D. K., & Hanfling, M. J. (2011). The Walking School Bus and Children’s Physical Activity: A Pilot Cluster Randomized Controlled Trial. Pediatrics, 128(3), e537–e544. https://doi.org/10.1542/peds.2010-3486 Moran, M., Eizenberg, E., & Plaut, P. (2017). Getting to Know a Place: Built Environment Walkability and Children’s Spatial Representation of Their Home-School (h–s) Route. International Journal of Environmental Research and Public Health, 14(6), 607. https://doi.org/10.3390/ijerph14060607 #bukuanak
Published videos
Semakin bertambah usia, anak juga akan semakin banyak bertanya tentang dunia yang mereka eksplorasi. Termasuk tentang emosi yang sifatnya abstrak.. Lalu bagaimana ya cara menjelaskan mengenai konsep abstrak ini? Salah satu cara efektif adalah dengan mengajarkan label nama emosi tersebut. Maka dari itu, Rabbit Hole membuat buku "Hmmm.." untuk membantu Bapak Ibu dalam menjelaskan konsep emosi kepada anak, dimulai dari 6 emosi dasar manusia. Referensi: Ogren, M., & Sandhofer, C. M. (2022). Emotion words link faces to emotional scenarios in early childhood. Emotion, 22(1), 167–178. https://doi.org/10.1037/emo0001063
00:38Studi menunjukkan bahwa anak yang berpergian dengan berjalan kaki, naik sepeda, atau transportasi umum cenderung lebih percaya diri dan bahagia. Ketika anak pergi dengan berjalan kaki, naik sepeda atau transportasi publik bersama orang tua.. •Tingkat kepercayaan diri anak bertambah 4% •Aktivitas fisik anak bertambah +/- 11 menit per-harinya •Kemampuan pengetahuan spasial anak meningkat selagi anak mengobservasi dan mengeksplorasi dunia di sekitarnya •Anak merasa lebih senang dan memiliki kesejahteraan psikologis lebih tinggi karena anak bisa bersosialisasi dengan orang lain di sekitarnnya Referensi: Huang, C., Dannenberg, A. L., Haaland, W., & Mendoza, J. A. (2018). Changes in Self-Efficacy and Outcome Expectations From Child Participation in Bicycle Trains for Commuting to and From School. Health Education & Behavior, 45(5), 748–755. https://doi.org/10.1177/1090198118769346 Waygood, E. O. D., Friman, M., Olsson, L. E., & Taniguchi, A. (2017). Transport and child well-being: An integrative review. Travel Behaviour and Society, 9, 32–49. https://doi.org/10.1016/j.tbs.2017.04.005 Stark, J., Meschik, M., Singleton, P. A., & Schützhofer, B. (2018). Active school travel, attitudes and psychological well-being of children. Transportation Research Part F: Traffic Psychology and Behaviour, 56, 453–465. https://doi.org/10.1016/j.trf.2018.05.007 Westman, J., Olsson, L. E., Gärling, T., & Friman, M. (2017). Children’s travel to school: satisfaction, current mood, and cognitive performance. Transportation, 44(6), 1365–1382. https://doi.org/10.1007/s11116-016-9705-7 Cramer, N., Haviland, M. J., Zhou, C., & Mendoza, J. A. (2021). Impact of Walking School Bus Programs on Self-Efficacy and Outcome Expectations. Journal of Physical Activity and Health, 18(7), 858–862. https://doi.org/10.1123/jpah.2020-0453 Romero, V. (2015). Children׳s experiences: Enjoyment and fun as additional encouragement for walking to school. Journal of Transport & Health, 2(2), 230–237. https://doi.org/10.1016/j.jth.2015.01.002 Mendoza, J. A., Watson, K., Baranowski, T., Nicklas, T. A., Uscanga, D. K., & Hanfling, M. J. (2011). The Walking School Bus and Children’s Physical Activity: A Pilot Cluster Randomized Controlled Trial. Pediatrics, 128(3), e537–e544. https://doi.org/10.1542/peds.2010-3486 Moran, M., Eizenberg, E., & Plaut, P. (2017). Getting to Know a Place: Built Environment Walkability and Children’s Spatial Representation of Their Home-School (h–s) Route. International Journal of Environmental Research and Public Health, 14(6), 607. https://doi.org/10.3390/ijerph14060607 #bukuanak
00:58Studi menunjukkan bahwa selama Bapak Ibu bersentuhan langsung (skin-to-skin contact (SSC)) dengan anak selama setidaknya 30 - 60 menit, sentuhan ini bisa mengurangi tingkat kecemasan Bapak Ibu, mengurangi respon stres anak, meningkatkan hormon cinta (oksitosin), dan menurunkan hormon stres (kortisol). Artinya, bersentuhan dengan anak tidak hanya bermanfaat bagi anak itu sendiri, tetapi juga untuk Bapak dan Ibu. Referensi: Witte, A. M., Riem, M. M. E., van der Knaap, N., de Moor, M. H. M., van IJzendoorn, M. H., & Bakermans-Kranenburg, M. J. (2022). The effects of oxytocin and vasopressin administration on fathers’ neural responses to infant crying: A randomized controlled within-subject study. Psychoneuroendocrinology, 140, 105731. https://doi.org/10.1016/j.psyneuen.2022.105731 Vittner, D., McGrath, J., Robinson, J., Lawhon, G., Cusson, R., Eisenfeld, L., Walsh, S., Young, E., & Cong, X. (2018). Increase in Oxytocin From Skin-to-Skin Contact Enhances Development of Parent–Infant Relationship. Biological Research For Nursing, 20(1), 54–62. https://doi.org/10.1177/1099800417735633 Cong, X., Ludington-Hoe, S. M., Hussain, N., Cusson, R. M., Walsh, S., Vazquez, V., Briere, C.-E., & Vittner, D. (2015). Parental oxytocin responses during skin-to-skin contact in pre-term infants. Early Human Development, 91(7), 401–406. https://doi.org/10.1016/j.earlhumdev.2015.04.012 #rabbithole #bukuanak #edukasitiktok #edukasiorangtua
00:30Anak di bawah usia 1 tahun yang belum bisa bergerak, fisiknya tetap harus aktif dengan setidaknya total 30 menit posisi tengkurap (tummy time) yang bisa dibagi ke dalam beberapa sesi dalam sehari. Selain tummy time, WHO juga merekomendasikan orang tua untuk mengajak anak membaca dan bercerita, loh! Anak yang tummy time memiliki skor perkembangan yang lebih tinggi pada aspek: motorik kasar dan personal-sosial Semakin tinggi waktu tummy time anak maka semakin cepat anak mengakuisisi 6 tahap utama motorik kasar. Anak cenderung semakin awal untuk bisa duduk sendiri, berdiri dengan bantuan, berjalan dengan bantuan, dan berjalan sendiri. Selain itu.. Studi juga menunjukkan bahwa semakin sering anak membaca buku bersama orang tua maka semakin tinggi kemampuan motorik halus dan motorik kasar, semakin tinggi perkembangan personal-sosial, dan semakin tinggi skor total perkembangan anak. SEBALIKNYA.. Semakin sering anak hanya tidur terlentang (tidak melakukan tummy time), apa lagi ketika anak juga diberikan screen time, maka semakin terlambat anak mengakuisisi kemampuan motorik kasar dan semakin kecil kemungkinan anak mendapat skor tinggi pada pengukuran motorik. Referensi: World Health Organization. Guideline for 24-h physical activity, sedentary behaviour and sleep for children under 5 years of age. Geneva: World Health Organization; 2019. Available: https://www.who.int/publications/i/item/9789241550536. Accessed: 22 August 2024. Carson, V., Zhang, Z., Predy, M., Pritchard, L., & Hesketh, K. D. (2022). Longitudinal associations between infant movement behaviours and development. International Journal of Behavioral Nutrition and Physical Activity, 19(1). https://doi.org/10.1186/s12966-022-01248-6
00:47Studi menunjukkan bahwa anak belajar lebih banyak kata baru ketika orang tua melakukan extra-textual talk, yaitu ketika Bapak Ibu mengucapkan kata-kata di luar kata yang tertulis pada buku. Bagaimana bisa kita membacakan buku yang teksnya hanya sedikit? Bapak Ibu bisa mengajak anak memperhatikan gambar pada buku, memberi nama dan mendeskripsikan gambar, menghubungkan gambar dengan pengalaman pribadi anak, dan hal-hal lainnya. Jadi.. meskipun kata yang tertera pada buku "Papa" hanya sedikit, Bapak Ibu bisa bereksplorasi mengajak anak bercerita melalui alur gambar pada buku kami. Referensi: Blewitt, P., & Langan, R. (2016). Learning words during shared book reading: The role of extratextual talk designed to increase child engagement. Journal of Experimental Child Psychology, 150, 404–410. https://doi.org/10.1016/j.jecp.2016.06.009 Muhinyi, A., & Hesketh, A. (2017). Low- and high-text books facilitate the same amount and quality of extratextual talk. First Language, 37(4), 410–427. https://doi.org/10.1177/0142723717697347 #bukuanak #membacabuku
00:14#BacaBarengRabbitHole Yuk! Siang ini jam 14.00 WIB. Kita akan membahas sebuah buku dari Gabor Mate berjudul 'The Myth of Normal'. Dalam buku ini secara detail membahas tentang : apa sih yang kurang tepat dalam dari mulai parenting, childhood, dll. Dan bagaimana cara kita meminimalisir untuk generasi di masa yang akan datang. #BacaBarengRabbitHole #parentingtips #longervideos
01:22Udah distimulasi, perkembangan masih lambat? #HowWePromote #Psikologianak #stimulasianak #longervideos
01:40TODO LO QUE TENGO QUE HACER🥺 TE UNO A WASSAP SI ME PASAS ESTE VIDEO POR INSTA: CARXLOSC #fyp
00:23TODO LO QUE TENGO QUE HACER🥺 TE UNO A WASSAP SI ME PASAS ESTE VIDEO POR INSTA: CARXLOSC #fyp
00:23Similar Talent
Minh Đức Huyền Học
@minhduchuyenhoc117.37K
Followers
398
Videos
Maddy Peay Millard
@glow.by.madz113.13K
Followers
396
Videos
Cinta Quran Tv
@cintaqurantv112.01K
Followers
391
Videos
YajdGaming
@yajdgaming110.85K
Followers
359
Videos
Di Động Việt
@didongviet_official109.56K
Followers
572
Videos
anastasia :)
@koolbooks107.83K
Followers
0
Videos
رحى
@mq9j104.54K
Followers
0
Videos
D1👑
@d1mullaa102.26K
Followers
47
Videos
Info property Coco
@cocokuncirproperty100.82K
Followers
0
Videos
Shella Saukia Skincare
@shellasukiaskin94.38K
Followers
860
Videos
Other Talent
TheeFashionJunkie
@theefashionjunkie352.64K
Followers
0
Videos
Putri Andani
@putriandani27263.14K
Followers
199
Videos
Cotton Kenari Basic Wear
@cottonkenari132.82K
Followers
72
Videos
user77297470860
@ledproshop33.29K
Followers
0
Videos
Jack🌱
@miracle_jack029.22K
Followers
117
Videos
sasut64.......?#
@sasut6415.99K
Followers
35
Videos
🐊 Virgo🐊👑kartikacute23✨
@virgo.kartikacute244.94K
Followers
619
Videos
sisil
@sisila3023.73K
Followers
3
Videos
ilham
@ilham.mp__2.95K
Followers
120
Videos
Ryantiktokshop
@ryantiktokshop1.62K
Followers
27
Videos